Verhaal in in De Midderleeuwen.
Cerita Karel
en de Elegast.
Cerita diawali dengan Karel bermimpi di
datangi malaikat. Raja Karel menerima perintah Tuhan. Perintah Tuhan tersebut
adalah merampok. Karel tidak punya pilihan lain karena dia akan mati jika dia
tidak melaksanakan perintah tersebut. Awalnya Karel tidak percaya akan mimpi
tersebut, namun setelah 3 kali bermimpi, ia akhirnya percaya mimpi tersebut. Karel
akhirnya memutuskan untuk pergi mencuri. Di jalan, ia bertemu dengan prajurit hitam
yang agresif. Karel berhasil membunuh prajurit tersebut dan Karel
bertemu dengan si Elegast (mantan bangsawan). Akhirnya Karel dan
Elegast menggabungkan kekuatan untuk merampok. Ketika di tengah perjalanan, Karel
takut bakal kena marah Tuhan jika ia mencari sesuatu.
Akhirnya ia memutuskan buat rampok kastilnya sendiri. Karel dan Elegast pun
pergi ke kastil Egeric (saudara ipar Karel). Sesampainya di kastil,
Elegast berhasil membobol pintu kastil. Elegas tnanya ke hewan (ayam, kucing, anjing)
dimana si Egeric berada. Akhirnya si Egeric yang lagi di kamar langsung disamperin sama
Karel dan Elegast. Karel berduel sama Egeric dan
singkat cerita Elegast membunuh Egeric. Istrinya si Egeric (saudaranya Karel)
dikasih ke Elegast sebagai hadiah.
Auteur :
onbekend
Genre :
Voorhoofse Roman
Personages :
Karel, Elegast, Egeric, istri Egeric, ayam, kucing, anjing.
Kenmerken : Ciri cerita dari Voorhoofse Roman adalah
tokoh utamanya si Karel. Kemudian bercerita seputar perang (bisa dilihat
penyerangan Karel ke kastil Egeric). Wanita menjadi objek yang direndahkan (si
istrinya Egeric jadi hadiah). Kemudian penuh elemen Kristen (mimpi yang jadi
wahyu).
0 Comment to "Perkembangan Kesusastraan Belanda (Part 13)"
Posting Komentar